Sepenting Inikah Nama Brand?
Saya senang memperhatikan nama-nama brand suatu produk. Dari mulai brand luar negeri sampai dalam negeri. Menurut saya, nama brand-brand itu punya keunikan tersendiri. Setiap nama mewakili kesan dari pembeli.
Biasanya, saya selalu tertarik dengan brand-brand dengan nama yang keren dan elegan. Seolah-olah kita bisa merasakan kekerenan itu ketika memakai produk brand tersebut.
Tapi, saya juga sempat baca bukunya Mas J, tentang nama produk yang aneh alias nyeleneh. Rasa yang didapatkan ketika memakai produknya justru beda dari biasanya. Karena nama itu seperti jadi pembeda dari produk lainnya.
Saya tertarik membahas tentang ini, karena barangkali bisa bermanfaat buat kamu yang masih ragu atau belum pede memilih nama brand produkmu.
NAMA YANG KEREN
Kita bahas dulu dari nama yang keren. Nama brand produk yang keren ini berpengaruh kepada kesan kita tentang kualitas produknya. Ketika kita memilih nama yang keren, secara nggak langsung, orang-orang akan menunggu produk keren yang kamu keluarkan.
APPLE
Apple ini bisa dibilang nama yang keren, meskipun diambil dari nama buah. Nggak tahu kenapa kata Apple itu berbeda dari nama-nama buah yang lain. Kesannya, produk ini memang keren. Nggak salah kalau dulu Steve Jobs memilih namanya.
TESLA
Selanjutnya ada Tesla. Tesla termasuk nama yang keren. Karena diambil dari nama Nikola Tesla. Seorang jenius di masanya. Selain karena diambil dari nama Nikola Tesla, nama Tesla ini juga terdengar elegan di telinga saya. Bisa dibilang, ini pilihan nama yang tepat untuk produk mobil.
Kamu bisa membuat nama yang keren, asalkan sebanding dengan kekerenan produknya yaa.
NAMA YANG ANEH BIN NYELENEH
Nah, selain nama yang keren, saya juga tertarik dengan nama produk yang nyeleneh. Nama produk ini berbeda dengan yang keren-keren. Kalau kita membaca namanya, seolah-olah memberi kesan aneh, unik, lucu, gemes, dsb. Kesan-kesan yang membedakan produknya dari produk yang lain.
PECEL LELE LELA
Ada produk Pecel Lele Lela. Buat saya, namanya terdengar unik. Karena kalau ownernya cuma memberi nama pecel lele, itu terasa biasa. Tapi dengan menambah nama lela di belakangnya, jadi terasa unik dan berbeda dari pecel lele yang lain.
BAKSO BERANAK
Selanjutnya ada bakso beranak. Siapa yang nggak kaget mendengar nama ini. Orang yang pertama kali dengar pasti ngerasa ada sesuatu yang beda dan seolah-olah nggak percaya. Bisa jadi itulah uniknya. Tanpa nama ini, mungkin terasa seperti bakso pada umumnya.
Mari kita bandingkan kedua kelompok produk tadi. Antara nama produk yang keren dan nama produk yang nyeleneh.
Apa perbedaan yang kamu rasakan ketika mendengar atau membaca namanya? Kamu lebih tertarik yang mana nih?
Kamu bebas memilinya. Tapi pilihan ini akan menentukan kesan di mata pembeli produkmu. Menurut saya sih, kalau produkmu bukan produk elektronik atau kendaraan, lebih baik pakai nama yang nyeleneh. Misalnya, seperti produk pakaian atau makanan.
Sekarang coba pikirkan apa nama yang pas buat nama brand produk kamu. Kalau kamu memilih nama yang nyeleneh, coba carilah kata-kata yang unik, diluar ekspektasi orang, dan jadi pembeda dari yang lain. Tapi nama itu juga harus nyambung dengan produknya.
Jangan sampai kasih nama bebek imut, tapi jualannya ayam bakar. Hehehe. Jadi, penting banget menentukan nama brand yang pas. Semoga bermanfaat yaa.