3 Kebiasaan Yang Mengubah Hidup Saya
Kebiasaan tiap orang pasti beda-beda. Dan kebiasaan ini bisa membedakan hidup seseorang. Saya mulai menyadari ini beberapa waktu lalu. Saya pikir jatah hidup kita selama sehari itu sama. Tapi cara kita menggunakannya yang berbeda.
Saya sempat bertanya dalam hati, “Kira-kira apa yang dilakukan pengusaha sukses di pagi hari, siang hari, dan malam hari?”
Pertanyaan itu bikin saya penasaran untuk mencari tahu hal-hal yang biasa dilakukan oleh mereka, yang barangkali bisa saya terapkan. Saya pun mulai mencoba hal-hal diluar kebiasaan saya, yang tujuannya untuk membuktikan apakah kebiasaan itu bisa mengubah hidup saya atau nggak.
Ada 3 kebiasaan yang udah mengubah hidup saya sampai saat ini. Tadinya saya nggak terbiasa melakukan ini, apalagi sampai setiap hari. Awalnya seperti ada keterpaksaan. Tapi karena udah jadi kebiasaan, saya nggak ngerasa terpaksa lagi.
3 kebiasaan itu adalah:
1. NGERJAIN HAL PRODUKTIF LEBIH PAGI
Sebenarnya, dulu, saya bukan tipe morning person, atau orang yang bangun lebih pagi. Waktu itu saya juga samasekali nggak tertarik buat ngerjain sesuatu pagi-pagi banget.
Tapi, saya sempat baca-baca tentang manfaat ngerjain hal produktif sebelum sarapan. Karena penasaran, saya pun mencobanya beberapa hari. Sampai sekarang, sebelum sarapan, saya selalu berusaha ngerjain sesuatu yang produktif dulu. Kalau udah beres, baru deh saya sarapan.
Ternyata, kebiasaan ini malah cocok dan bermanfaat buat saya.
2. MEMBUAT SESUATU
Awalnya, saya nggak terbiasa membuat sesuatu, seperti karya, atau apapun itu. Saya lebih suka menjadi penikmat.
Suatu saat, saya memutuskan untuk jadi maker, creator atau content creator. Semenjak membiasakan diri bikin konten, saya jadi mulai terbiasa membuat sesuatu atau merangkai sesuatu.
Buat saya, bikin konten itu nggak gampang. Kadang bikin ragu ketika hasilnya udah jadi. Tapi saya tetep meyakinkan diri buat terus mencobanya. Nah, setiap selesai bikin konten, saya justru ngerasa bahagia. Ini jadi semacam bentuk ekspresi diri. Saya nggak terlalu melihat bayaran dari konten yang udah saya bikin. Saya cuma mau mengekspresikan diri sambil membantu orang-orang.
Saya sempat baca tentang seorang tukang kayu yang lebih suka dianggap craftsman. Karena menurutnya, itu lebih keren dari sekadar tukang kayu. Itu juga karena dia melakukan pekerjaan dengan hati dan berharap bisa membuat masterpiece furnitur melalui tangan terampilnya.
Saya pun belajar dari prinsip craftsman itu. Saya jadi lebih yakin untuk terus membuat konten. Saya coba menjadi seorang craftsman yang membuat banyak hal dengan hati.
3. BACA BUKU
Baca buku juga udah mulai jadi kebiasaan saya semenjak lulus SMA. Sejak lulus, saya mulai ketagihan baca-baca buku yang bagus. Ketika membacanya, saya selalu mendapat insight yang bermanfaat.
Dari yang awalnya iseng, tiba-tiba, berubah menjadi kebiasaan yang nggak boleh kelewat. Saya selalu berusaha menyempatkan diri buat baca buku, meskipun cuma sedikit.
Saya bukan pembaca buku yang acak. Jadi, saya selalu memilih dulu apa buku yang akan saya baca atau buku yang bisa bikin saya lebih baik dalam hal tertentu. Karena dengan begitu, saya bisa membuat bangunan pengetahuan yang utuh. Seperti menyusun potongan-potongan puzzle sampai selesai.
Mungkin bisa disebut membaca secara otentik atau bertujuan.
Ternyata, pengusaha atau orang-orang sukses pun banyak yang melakukan tiga kebiasaan saya tadi. Banyak orang sukses yang bangun lebih awal, banyak orang sukses yang menerapkan prinsip craftsman atau bekerja dengan hati, dan banyak pula orang sukses yang suka baca buku.
Saya bisa menarik kesimpulan, kalau kebiasaan yang kita lakukan akan berpengaruh besar ke hidup kita. Kita bisa memilihnya dengan sadar. Dan, kita bisa mengikuti kebiasaan-kebiasaan orang lain yang bisa mengubah hidup kita.
Apa kebiasaan yang udah mengubah hidupmu?
